Skip to main content

Posts

Featured Post

Intip Begini Instagenicnya Warung Layar Sentuh 2.0 Magelang

Ketika awal pertamakali dibuka pada 31 Desember 2020 silam, nama Warung Layar Sentuh 2.0 saat itu mendadak hits ramai dibicarakan oleh banyak kalangan dan para milenials kawula muda sebagai pilihan baru lokasi nongki  [nongkrong kekinian] yang ada di Magelang. Bukan saja karena namanya terkesan unik, layar sentuh dan namanya terkesan sedikit berbeda dengan nama-nama kafe lain pada umumnya karena adanya penambahan bilangan angka 2.0 dibelakangnya, tetapi kafe, tepatnya Warung Layar Sentuh ini berkonsep bersantap hidangan berada di tengah hamparan perkebunan ladang tebu dan persawahan bernuansa alam pedesaan dikitari oleh indahnya pemandangan gunung yang mengelilinginya.  Area luasnya terbagi dua pilihan  indoor  dan  outdoor  berdinding kaca tempat makan Warung Layar Sentuh 2.0 yang buka setiap harinya mulai dari jam 07. 00 pagi hingga mendekati tengah malam jam 23. 00 tersebut dilengkapi dengan dekorasi cantik dan penataan ruang bergaya vintage  dan bohemian  yang tampak instagenic ,
Recent posts

Candi Selogriyo Terpencil Menyendiri di Hutan Windusari

Terletak di lereng kaki Gunung Sumbing dengan panorama alam yang menawan dan udara yang sejuk, tepatnya di Dukuh Campurrejo, Desa Kembang Kuning, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang terdapat sebuah situs purbakala Candi Selogriyo. Persisnya letak candi kuno bercorak Hindu Candi Selogriyo yang telah berusia ribuan tahun silam terpencil menyendiri jauh dari pemukiman penduduk dan berada di lereng bukit kecil ini terletak di hutan Windusari, diantara kumpulan tiga bukit : Bukit Gili, Bukit Condong dan Bukit Giyanti.  Letak Candi Selogriyo sekitar 13,1 Kilometer aku tempuh dari pusat Kota Magelang dengan estimasi waktu tempuh sekitar 33 menit dengan menggunakan kendaraan pribadi melalui rute Bandongan. Sekarang ini hutan tempat keberadaan Candi Selogriyo telah ditetapkan sebagai hutan wisata alam Windusari sejak tahun 2019 silam, seiring waktu selesainya pemugaran candi terakhir dilakukan.  Sejak hutan Windusari ditetapkan sebagai hutan wisata, area sekitar candi Selogriyo pun dipercan

Markaz Keju Kuliner Menu Ala Korea Kekinian

Buat para kaum milenial  yang hampir selalu identik menyukai aktivitas sosialita,  suka kumpul-kumpul nongkrong kekinian atau nongki,  bisa jadi Kafe Markaz Keju Magelang akan jadi lokasi pilihan tujuan pertama tempat ngumpul selain menghabiskan waktu hanya di rumah bareng teman-teman.  Menempati bangunan rumah lawas , lokasi  Kafe Markaz Keju berada di Jl. Pahlawan No. 97, Potrobangsan, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang, Jawa Tengah.  Lokasinya tepat berseberangan dengan Superindo.  Seminggu yang lalu setelah aku datang ke Markaz Keju, memang benar rekomendasi dan opini dari salah satu temanku yang sebelumnya pernah kesana kalau kafe, terutama yang menyukai bersantap di bangunan retro, ini kalau suasana Markaz Keju memang asik buat nongki  sendirian, atau bareng teman atau juga bareng gebetan,  tapi ngga bareng sama mantan si pengkhianat cinta 🤭.    Ja di ceritanya, satu minggu yang lalu, tepatnya di hari Rabu sore kami berempat terdiri dari mamaku, tante Yani [adiknya mama] da

Mencicipi Nampolnya Rasa Wedang Ronde Pak Kito

Ketika kami tiba di Parakan, kota yang terletak berada di lembah Gunung Sindoro - Gunung Sumbing, dalam perjalanan pulang setelah liburan dari dataran tinggi Dieng terasa kurang lengkap rasanya jika kami tak melaksanakan rencana yang telah kami atur sebelumnya untuk mampir mencicipi kuliner wedang ronde.  Kuliner tradisional minuman berkuah jahe yang bermanfaat baik untuk kesehatan dan menghangatkan tubuh ini cukup mudah ditemui di beberapa kota di Pulau Jawa, juga wedang ronde cukup mudah ditemui tersebar dijajakan di sudut Kota Parakan yang memang memiliki temperatur udara cukup sejuk.  Salah satunya warung ronde di Parakan yang memiliki cita rasa pas adalah wedang ronde pak Kito.  Kedatangan kami mampir mencicipi wedang ronde di warung ronde pak Kito atas rekomendasi kuliner dari adikku Ida dan keluarganya yang telah beberapakali sebelumnya mampir njajan ngiras   [Bahasa Jawa : menyantap di tempat] wedang ronde disana.  Rasa racikan kuah manisnya wedang jahe pak Kito memang terasa p

Kesan Tak Terlupakan di D'Qiano Hot Spring Waterpark Banjarnegara

Jujur awalnya aku sudah punya niatan, untuk entri liburan di D'qiano Hot Spring Waterpark di Dieng berada di Kabupaten Banjarnegara ini akan kutulis menggunakan gaya penulisan bahasa resmi  biar katanya entri ramah seo , tapi kuurungkan dan fix yakin setelahnya entri ini ngga bakalan bisa nangkring di page one.   #lol.   Soalnya kalau teringat keseruan yang kami temui di sepanjang perjalanan dan kami temui setiba di lokasi D'qiano Hot Spring Waterpark di Kabupaten Banjarnegara akhirnya kutentukan penulisan entri ini kuubah saja gunain bahasa gaul keseharian yang ringan, agar lebih santai dibacanya.  Nulis begini saja ku sambil nahan senyum 😊.   Jadi begini ceritanya, beberapa hari lalu aku dan keluargaku, kami berenam terdiri dari : mama, adikku nomor tiga, Ida dan Hendra suaminya, keponakanku anak dari Ida, Jevon dan Celyn, kami berangkat satu mobil pergi liburan ke pemandian air panas belerang D'qiano Hot Spring Waterpark Dieng Kabupaten Banjarnegara.  Lokasi pemandian a

Pengalaman Mistis di Mata Air Tuk Umbul Windusari

Boleh percaya atau tidak, ada pengalaman mistis aku temui saat berada di lokasi mata air Tuk Umbul Windusari, tapi ini aku kembalikan ke pembaca untuk mempercayainya atau tidak ceritaku.  Dan yang pasti tujuanku menceritakan pengalaman gaib yang kutemui di Tuk Umbul Windusari bukan bertujuan untuk mencari sensasi, sama sekali tidak ada maksud dan tujuan demikian.  Tujuanku untuk sekedar mengingatkan ke pembaca, dimanapun lokasi yang kita kunjungi sewajibnya memberikan salam dan permisi terlebih dahulu kepada penghuni dari dimensi lain sebelum memasuki lokasi. Demikian juga seperti yang telah kulakukan saat aku tiba di Tuk Umbul. Kata salam dan permisi cukup kuucapkan di dalam hati.  Nama Tuk Umbul dari bahasa Jawa, Tuk : mata air  dan Umbul  : dari kata mumbul, menyembul atau memancar keluar. Cerita bermula saat aku  melangkah mendekat ke letak mata air Tuk Umbul  tiba-tiba kepekaan bawaan indra keenamku memberikan signal  jika lokasi ini ada 'penunggunya'.  Aroma wangi semerb

Candi Banyunibo : Candi Mungil Diantara Ladang Tebu dan Persawahan

Lokasi liburanku kali ini berada di Candi Banyunibo, candi Buddha yang dibangun oleh raja dari Kerajaan Mataram Kuno. Ada begitu banyak situs candi purbakala bersejarah warisan peninggalan Kerajaan Mataram Kuno di sebelah timur Kota Yogyakarta yang dapat dijadikan sebagai pilihan sebagai tujuan lokasi liburan. Diantaranya : Candi Ijo, Candi Barong, Candi Ratu Boko dan Candi Banyunibo. Candi Banyunibo merupakan candi bercorak Buddha diperkirakan dibangun pada abad ke 9 Masehi, berada di sebelah wilayah timur kota Yogyakarta ke arah Kota Wonosari.  Persisnya lokasi Candi Banyunibo terletak berada di Dusun Cepit, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.  Aku tak mengalami kesulitan berarti dalam pencarian rute menuju keberadaan lokasi Candi Banyunibo sejauh sekitar 6,5 kilometer dimulai dari Candi Prambanan, selain karena adanya papan informasi penunjuk arah lokasi berikut keterangan jarak kilometer di beberapa titik sudut jalan, juga fitur google maps kuaktifkan