Skip to main content

Gerbang Samudra Raksa ~ Satu Gerbang Destinasi Wisata Super Prioritas Candi Borobodur

Gerbang Samudra Raksa adalah pintu gerbang menuju ke kawasan destinasi wisata Candi Borobudur. 

Gerbang terbuat dari relief batu berbentuk kapal kayu bercadik khas Nusantara purbakala yang terdapat dalam salah satu panel relief Candi Borobudur tersebut berada di Jalan Nanggulan Mendut, Klangon, Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo dan perbatasan Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang.

Letaknya tepat berada di atas tebing tepi jembatan Kali Progo. 


"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candi borobudur"

Gerbang Samudra Raksa, satu akses pintu gerbang menuju ke kawasan Candi Borobudur dari arah bandara New Yogya International Airport atau NYIA yang saat kudatangi ini terlihat hampir seratus persen tahap akhir selesai penataan fungsinya.  


Di sekitar area ikon Gerbang Samudra Raksa terdapat fasilitas tempat istirahat, pusat kuliner, kios oleh - oleh, informasi turis atau tourist information dan dilengkapi dengan sarana deck view point atau gardu pandang untuk melihat ketinggian sekitar yang dibangun di atas batu tebing yang menempel di sisi selatan. Tentunya juga sebagai lokasi spot latar belakang foto yang unik dan menarik. 


"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candi bororobudur"


Pembangunan pintu gerbang Samudra Raksa dan ketiga pintu gerbang lainnya yang saat ini masih dalam tahap awal proses pelaksanaan pembangunan, merupakan pelaksanaan program penataan memperindah area untuk menyambut kedatangan turis nusantara dan turis mancanegara, serta pemberdayaan ekonomi warga daerah sekitar setelah Candi Borobudur ditetapkan oleh Presiden sebagai destinasi wisata super prioritas Indonesia, melengkapi 4 destinasi wisata super prioritas lainnya : Labuan Bajo, Mandalika, Danau Toba dan Likupang. 


Meskipun, saat ini pintu gerbang dan fungsi serta kelengkapan fasilitas yang terdapat di dalam dan di area sekitar rest area atau tempat peristirahatan Gerbang Samudra Raksa belum beroperasional, bahkan kulihat area dalamnya dipagar tutup rapat sementara waktu karena alasan mencegah kerumunan di masa pandemi, lokasi ini beberapa waktu lalu fotonya telah viral di sosial media.

 

"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candi borobudur"


Dan di pagi itu pun kulihat area sekitar Gerbang Samudra Raksa tak henti silih berganti berdatangan dikunjungi banyak orang untuk bergantian berfoto. Sekitaran area dipenuhi deretan para pedagang dadakan menjajakan aneka penganan dan pernak - pernik.  


Area Gerbang Samudra Raksa terdiri dari dua area, satu area dengan area lainnya terpisahkan oleh jalan raya dua arah.  


Karena pagi itu aku datang dari arah lokasi Candi Borobudur, tulisan berukuran besar di gapura 'Selamat Datang Di Kawasan Borobudur' dengan hiasan relief batu gelombang air diatasnya, terlihat berada di sebelah area kanan jalan. Sedangkan ikon Samudra Raksa berada di sebelah kiri jalan raya. 


"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candu borobudur"


Setelah proses pelaksanaan pembangunan pintu Gerbang Samudra Raksa di  jalur Kulon Progo ini selesai, pembangunan ketiga pintu gerbang lainnya menuju ke kawasan Candi Borobudur dikerjakan bersamaan waktu dan ditargetkan akan rampung pada akhir tahun 2021. 


"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candi borobudur"


Dua lokasi pintu gerbang lainnya, proses pengerjaannya sempat sekilas kulihat saat aku melewati depan lokasinya saat aku menuju ke lokasi pintu Gerbang Samudra Raksa. Satu lokasi pintu gerbang berada di Blondo dan satu lokasi pintu gerbang lainnya berada di Palbapang Mungkid. 


Nantinya ketiga ikon di pintu gerbang di jalur berbeda menuju ke kawasan Candi Borobudur akan dibuat dengan bentuk ikon berbeda bentuk dengan pintu Gerbang Samudra Raksa yang bertujuan menyambut datangnya kunjungan wisatawan dari bandara NYIA Kulon Progo. 


Gerbang ikon berbentuk Kalpataru dibangun di Blondo, untuk menyambut datangnya wisatawan dari arah Semarang. 

Untuk menyambut kunjungan wisatawan dari arah Yogyakarta, pintu gerbang berbentuk ikon Singa berada di Palbapang Mungkid. 

Dan satu lagi, pintu gerbang dengan ikon Gajah berada di Kembanglimus Borobudur yang kegunaannya untuk menyambut wisatawan dari arah Purworejo. 


Kesemua ikon yang ditampilkan di keempat pintu gerbang berbeda menuju kawasan Candi Borobudur merupakan relief yang terdapat di dalam candi Borobudur.


Masing - masing akses keempat pintu gerbang dari berbagi penjuru tersebut berjarak sekitar 7 sampai dengan 8 kilometer dari lokasi Candi Borobudur. 


"gerbang samudra raksa ~ satu gerbang destinasi wisata super prioritas candi borobudur"

 
Akan tampak seperti apakah nantinya bentuk ikon ketiga pintu gerbang yang saat ini masih dalam proses pengerjaan tersebut dan apakah tata ruang dan kelengkapan fasilitasnya akan semenarik yang terdapat di area Gerbang Samudra Raksa ?, atau masing - masing pintu gerbang akan ditata dan difasilitasi berbeda antara pintu gerbang satu dengan pintu gerbang lainnya  ..., kita tunggu dan lihat saja nanti akhir tahun ya, guys.  


Yang pasti, sebagai orang yang terlahir dan dibesarkan di Magelang dibenakku terselip ada rasa kebanggaan tersendiri setelah Candi Borobudur ditetapkan sebagai destinasi wisata super prioritas, hal ini menandakan nantinya Candi Borobudur peninggalan Wangsa Syailendra namanya kian mendunia, dan pembangunan keempat pintu gerbang, satu pintu Gerbang Samudra Raksa yang kini telah selesai proses pembangunannya, akan meninggalkan kesan prestisius di mata wisatawan setelah berkunjung ke Candi Borobudur.



Lokasi: 

Gerbang Samudra Raksa 

Klangon, Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo


Comments


  1. Jadi kangen main ke Borobudur, terakhir ke Borobudur lupa tahun berapa saking udah lamanya tapi masih di tahun Masehi bukan sebelum Masehi..hihihi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha, bisa saja mas Kal El bikin ngakak ..., ngga kebayang gimana tampilan wajah sampeyan sekarang ini kalau di tahun sebelum Masehi sudah hidup sampai sekarang 😂

      Delete
    2. pasti udah tuir banget ala ala penyihir di film :D

      Delete
    3. Mungkin seperti pterodactyls, mas..hahahah

      Delete
    4. Masih ganteng lah biarpun usia mas Herman sebelum Masehi, soalnya pakai mesin waktu Doraemon.😁

      Delete
    5. Mungkin, egh* ... ini cuma mungkin loh kalau wajah mas Kal El tuh ..., seganteng Nobita, sohib-nya kucing bohay Doraemon kali, yaaa 🤭

      Delete
    6. Wkwkw. Samalah mas Kal El, terakhir ke Borobudur itu 2009 apa 2010 gitu deh. Sudah satu dasawarsa.

      Delete
    7. Oh sudah lama juga ya mbak Annisa. Ayo kesana lagi mbak, sekarang pintu gerbang nya sudah bagus ya mas Hino.😃

      Eh, tapi aku sendiri belum pernah kesana.😂

      Delete
  2. Replies
    1. Tugu Kapalnya keren banget yaa mas, btw itu Kulonprogo deket rumah Bude ku. Belio bilang, rumahnya tak jauh dari bandara baru. Walopun aku blm pernah ke sana sih hahaaa

      Delete
    2. Yeaayyy ..pok pokk poook ... ,tepuk pramuka, egh* salah .. tepuk tangan baru kali ini Dodo jadi pengomentar kedua 👏.
      Hadiahnya ambil di indxxxx, ya .. tapi bayar sendiri, wwkkk 😀.

      Wuah, asik tuh ntar pan kapan Dodo main ke rumah bude di Kulon Progo cobalah plesiran ke sekitaran Candi Borobudur ..

      Delete
    3. Ngerti kenapa kak Dodo seneng banget dpt posisi Runner up komentar disini soalnya.. fansnya Ko Himawan itu..sampai lelah jari ngescroll buat tinggalin komennya.

      Delete
    4. Baru tahu kalo mas Dodo penggemar mas Himawan, kang satria punya saingan nih.😆

      Delete
  3. Sudah lamaa banget sejak terakhir ke Borobudur. Sekarang sudah dijadikan wisata super prioritas. Gerbangnya saja dibuat sebagus itu. yang terakhir itu kesana itu kayake tahun 2017 mas, acara kantor, IHT di Pondok Tingal. seingat saya tidak terlalu jauh dari pintu masuk Borobudur. Trus waktu itu sekalian acara rafting di Elo. Sekarang jaman korona gini, jadi tidak pernah nih ada acara kantor sekalian dolan gitu :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Auto keingetan museum wayang ketika kak Dewi sebut nama Pondok Tingal 😊.
      Waktu disana sempat ngga masuk ke museum wayang-nya, kak ?.
      Letaknya di sebelah penginapan.

      Ketjeh dan mewah ya bentuk pintu gerbangnya, kak ...
      Ntar kalau 3 pintu gerbang lainnya udah rampung, bakalan tambah sip lagi .

      Delete
  4. WUAAAAAH, COOL! Bagus banget designnya mas Him 😍

    Nggak sabar mau lihat hasil akhirnya, saya yang bukan orang Magelang pun ikutan bangga. Semoga ke depannya, kota-kota lain di Indonesia bisa terus bersemangat dalam hal menarik wisatawan mancanegara 😆 Jadiiiii mau main ke Borobudur lagi, hehehe, dulu ke sana tapi nggak punya memory banyak, nggak ingat ke mana saja 😂 Mungkin karena panas, jadi error otaknya hahahahaha. Wish soon, bisa kembali melihat 😁

    Thanks sudah ajak jalan-jalan virtual, mas 😍

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sependapat, kaaak ...
      Betulan Super Cool design kapal cadik Samudra Raksa ini👍!.
      Menurut informasi, dana pembangunannya sampai hitungan M.

      Ntar kalau ke 3 gerbang lainnya sudah selesai digarap, diplanning vacation ke candi Borobudur kak Eno 😉.
      Diplanning ambil waktu seminggu di area sana buat mengeksplore banyak lokasi wisata, kafe, resto yang keren2.

      Delete
  5. terlepas dari keindahan wisata candi borobudur, tentunya dengan selesainya New Yogya International Airport bakal tambah rame yah wilayah sana.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul, mas.
      Salah satu alasan dipilihnya letak lokasi bandara baru karena tak begitu jauh jauh banget dari jalur ke lokasi candi Borobudur.
      Secara koordinat lebih searah daripada dengan letak bandara lama Adisutjipto.

      Delete
    2. terobosan dari pemerintah untuk menghasilkan devisa yang lebih banyak patut diacungin jempol

      Delete
  6. wah, tak sabar nak liat hasilnyaaaaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tunggu ketiga bentuk pintu gerbang lainnya di akhir tahun ini ya, kak ... 😉

      Delete
  7. The stylised ship is terrific. They are all interesting.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thanks for your opinion, Andrew.
      The ship is from one form of ancient ships in Indonesia, apart from the Phinisi ship.
      Samudra Raksa ship is in the relief carving of Borobudur temple.

      Delete
  8. wah beruntung ya mas him lahir dan tinggal di jogja, banyak tempat wisata yang bagus-bagus hohoho.. tapi untuk hasil akhir masih menunggu tahun depan ya mas, sabar.. nanti di tunggu reiew nya lagi :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ku ralat komentar mas Khanif, ya ...
      Aku lahir & dibesarkan di Magelang, bukan di Yogyakarta 😊.

      Candi Borobudur juga bukan di Yogyakarta tapi letaknya di Magelang, hehehe 😁

      Delete
    2. wkwkwk bukannya mas hima lahir di Bengkulu ahh jangan jangan sih

      Delete
  9. mau kemana tuh bang bawa tas hitam
    hehe

    Yogya memang kota wisata
    banyak wisatawan dalam dan luar yang masuk ke sana
    Tapi jangan lupa pakai masker, jaga jarak jika berlibur ke sana

    ReplyDelete
    Replies
    1. ... mau ke hatimuuuuu ..., hahaha 😄.
      Maaf becanda, mas Tomo.

      Sama balasan komentar untuk mas Khanif, maaf kuralat ya mas ..
      Lokasi ini ada di perbatasan wilayah antara antara Yogyakarta & Magelang.
      Tapi kalau candi Borobudur letaknya berada di Magelang, bukan di Yogyakarta.

      Delete
  10. ¡Hola Himawan-sant!

    Muchas gracias por tu comentario y felicitación. ¡En estas fechas especiales, nos llegan recuerdos lejanos y no tanto!... Aunque yo los llevo en mi corazón a diario. Pero también vivo el presente con mucho encanto. Ojalá pase ponto esta situación que vivimos el mundo entero para disfrutar libremente.

    Deseo para ti y tu familia, un muy Feliz 2021. Que llegue todo lo bueno y aleje todo lo malo.
    Un saludo muy cordial.

    ReplyDelete
    Replies
    1. ¡Hola también Marina !. De nada, también les expreso mi agradecimiento por la visita y los deseos que nos brindan a todos.
      Ojalá este año se hagan realidad nuestros buenos deseos.
      Saludos y saludos desde un estrecho abrazo de amistad.

      Delete
  11. Grazie per aver visitato il mio blog.
    Sono bellissime le foto e ci sono tanti posti interessanti.
    Circa 20 anni fa abbiamo trascorso le vacanze in Pulau Bali e abbiamo visitato alcuni templi e ricordo bene la sua bellezza.
    Vedendo le tue foto mi sono ricordata di quei giorni lontani...

    Tantissimi auguri del buon 2021

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ciao, Titti.
      Sono felice di leggere la tua storia sull'essere sull'isola di Bali e sulla visita a tuo figlio. Deve essere davvero impressionante ... Spero che in futuro avrai l'opportunità di tornare a Bali ea Magelang per vedere il tempio di Borobudur.
      Buon anno anche al 2021, amico mio.

      Delete
  12. ...I LOVE the waves above the sign!

    ReplyDelete
  13. Replies
    1. Really big thanks for your appreciation, Elena 🙏🙏

      Delete
  14. When it is finished it will surely be fantastic

    ReplyDelete
    Replies
    1. I think so too.
      Especially if the other 3 gates are finished by the end of the year.

      Delete
  15. Bardzo ciekawe informacje, nie słyszałam nigdy o Bramie Samudra Raksa;) pozdrawiam:)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Z przyjemnością przedstawiam wam tę bramę Samudra Raksa. Miejmy nadzieję, że pewnego dnia będzie to Twoje miejsce na wakacje, Martyna.
      Pozdrawiam też.

      Delete
  16. Salut mas, berganti tahun tetap konsisten ngeblog Travelling. Sudah lama tidak ke Borobudur. Artikel ini membuat saya ingin ke sana lagi. Saya juga baru mulai ngeblog lagi yang bahasa Inggris hehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih supportnya, mas Vicky 🙏.
      Ayok ke candi Borobudur lagi ..., atau sekalian nunggu 3 pintu gerbang lainnya rampung digarap dulu saja, biar makin komplit foto kenangannya😊.
      Segera berangkat aku berkunjung ke blog Inggris-nya mas Vicky .

      Delete
  17. Replies
    1. I also agree, friend. Besides that, it's also unique.

      Delete
  18. Hello Himawan,
    Very nice pictures. Nice story and I like these kinds of shots.
    It could be in a travel magazine.

    Greetings, Marco

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hello, Marco.
      A big thank you for seeing that, Marco.
      It feels happy to pay off my struggle to come to the location to document the pictures then read your comments.

      Vriendelijke groeten in Nederland.

      Delete
  19. Very interesting! Great to see the post! Such a rich history to be proud of too.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you Ellie for your appreciation.
      Greetings.

      Delete
  20. Hadir Om, dari salah satu tempat wisata prioritas Danau Toba walau tinggal di Banten.. hehe
    Semoga destinasi2 tsb berkembang, sehingga ekonomi bisa sedikit merata di NKRI tercinta kita ini, dan pandemi segera usai..

    HORAS!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo juga, ombro dari Medan.
      Horas!!

      Selamat ya Danau Toba telah ditetapkan jadi destinasi super prioritas juga.
      Semoga setelah area berbenah makin banyak kunjungan turis.
      O, saat ini dirimu tinggal di Banten 😊 .., dah jarang pulkam ke Medankah ?.

      Delete
    2. Bebas aja kita mah Om, pulang kalau ingin pulang..hahaha

      Rencana sih kalau bisa pergi keluar negri melanglang buana, ke tempat para orang2 luar yg komen dimari, dan dpt jodoh bule, wah mantap gak tuh?? 😁😂

      Anganku dot kom..

      Delete
    3. Hahaha ..
      Okay daaah moga _anganmu terlaksana dot ko dot ai di_ 😅

      Siapa tau juga yeii ada yang berjodoh disini ..

      Delete
    4. Iya dan semoga jugak lah parpining dot eks ye zet ini menghasilkan pundi2 dolar yang mumpuni, dan Dibacain Yuk juga tentunya sukses, siapa tau kecipratan rejekinya.. :p

      Delete
  21. Wow banyak gerbangnya rupanya, keren2 gerbangnya, ada perahu diatasnya.

    Turut bangga juga tempat2 wisata di Indo disukai wisata2wan 😆

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ketiga gerbang lainnya belum kelihatan bentuknya seperti apa, mas karena lagi dibangun 😁.
      Tunggu sampai akhir tahun ntar, ya 😉

      Delete
    2. Oh kirain yang ada perahu diatasnya itu gerbang 😆😆

      Delete
  22. Muy buenas noches, y un feliz año , nos sigues mostrando bellos lugares que seria una pasada poder visitarlos . Un abrazo y gracias por compartirlo.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Buenas noches y un hermoso año también, amigos de Campirela. Gracias por ser fieles a conocer los lugares turísticos que presento aquí.
      Ojalá algún día puedas visitarlo.
      Un fuerte abrazo de amistad para ti.

      Delete
  23. What a lovely area! The big boat replica is very impressive. Thank you for sharing.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yeah, that's true what you said. This area is very beautiful setting. The replica of the ancient ship is impressive.
      Your welcome, Ivana.
      Thanks for stopping by 🙏

      Delete
  24. Looks amazing. Great photos :-D

    Happy 2021 :-D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Big Thanks dear Ananka.
      Happy New Year 2021 also 🎉

      Delete
  25. Hi!
    What a wonderful place!
    The boat photo looks amazing :o
    Happy New Year and a hug from Mexico

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hi also dear Nancy!.
      Happy New Year also for you in Mexico, all the good wishes will come true.
      Thanks a lot for all 🙏

      Delete
  26. Aku terakhir ke Borobudur akhir 2019 kmrn mas Hima. Itu aja aku pangling banget. Sudah banyak berubah di area depannya. Makin bagus dibandingkan waktu aku berkunjung sebelumnya tahun 2012.

    Aku ikutan bangga ya mas him walaupun bukan warga Magelang. Hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sekarang ini area taman kompleks candi Borobudur juga sedang dipersiapkan ditata ulang setelah dikunjungi dan diinstuksikan Presiden Jokowi, kak.
      So, nantinya pasti bikin pangling lagi 😊.

      Ya, kak.
      Seperti yang dirasakan kak Anggun, warga Jawa Tengah juga terlihat antusias dan bangga Candi Borobudur dijadikan wisata super prioritas.

      Delete

  27. Tempat indah yang Anda persembahkan untuk kami hari ini. Mudah-mudahan semua pintu selesai pada tahun 2021 dan tetap seperti pintu masuk ke Candi Borobudur.
    Tanpa mengetahui bahasa Anda, saya membayangkan tanda itu menyambut kami.
    Kapal yang luar biasa!
    Peluk erat Himawan!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga benar pembangunan ketiga pintu gerbang lainnya selesai akhir tahun sesuai target.
      Terimakasih besar ya anda meluangkan waktu menterjemahkan ke bahasa Indonesia 🙏.
      Peluk erat Frodo ,🤗!

      Delete

  28. Entri menarik lainnya, sahabat Himawan. Dalam hal ini saya secara khusus memperhatikan sesuatu yang sama dengan yang sebelumnya; hanya saja saya baru saja mendapat dimensi. Saya mengacu pada dedikasi yang diberikan negara Anda untuk menyenangkan dan menghibur serta merangsang imajinasi para pengunjung dan turis asing. Budaya milenial Anda adalah inti dari setiap usaha dan mereka selalu melakukannya dengan rasa artistik. Orang yang sangat sensitif adalah milik Anda. Itu bagus.


    Pelukan erat!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Selamat malam sahanat terkasih Carlos.
      Pengamatan anda selama ini sampai sampai di pos ini ... sangatlah benar
      Bahwa destinasi wisata terpilih sebagai super prioritas dipersiapkan dengan maksimal oleh negara agar nantinya meninggalkan kesan yang lebih baik oleh wisatawan.

      Terimakasih besar apresiasi anda dan telah meluangkan waktu menterjemahkan komentar ke dalam bahasa negara saya 🙏
      Peluk erat kembali sobat Carlos🤗!.

      Delete
  29. Son muy bellas esas puertas y aunque no este acabado de terminar ese proyecto me ha gustado mucho en especial la primera, Te mando un beso y buen fin de semana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh, gracias por gustarme la primera foto, JP 😊🙏. También te estoy enviando abrazos amistosos y que tengas un buen fin de semana también.

      Delete
  30. Ouw... sekarang sudah dibangun pintu berbang menuju lokasi candi Borobudur. Menunggu 2 lagi yang sedang di bangun ya?
    Aku suka ngelihat gerbang samudra raksasa yang berbentuk perahu pinisi.. keren 🛶🚤perahu nya.. 👌🙂
    Apa mungkin menandakan bahwa
    atau negara kita adalah negara bahari dan dahulu nenek moyang kita adalah pelaut .
    .singing.."nenek moyangku orang pelaut."🙂
    Jadi ikon gerbang samudra perahu ini bisa dilihat dari arah NYIA oleh para wisatawan mancanegara..yang baru mendaratt.
    Btw aku penasaran juga sama NYIA itu apa operasionalnya hanya untuk penerbangan International atau lokal juga ya? 😊

    ReplyDelete
    Replies
    1. 3 pintu gerbang lagi tepatnya, bukan 2 😊.
      Betul, relief kapal Samudra Raksa yang ada di Candi Borobudur itu menandakan nenek moyang kita adalah para pelaut handal.
      Bandara NYIA itu bandara International atau turis mancanegara dan untuk penerbangan domestik.

      Delete
    2. Oh iya keliru aku.. .yang benar ada 3 gerbang lagi yang masih dibangun .😊
      Kalau yang ini tebakanku benar ya relief kapal perahu melambangkan nenek moyang kita adalah pelaut begitu juga dengan hiasan relief batu gelombang air, melambangkan negeri bahari .
      Oh NYIA itu untuk penerbangan internasional dan domestik. Asyik kalau begitu. Kalau sekarang bandara Adisucipto masih digunakan juga ya untuk penerbangan domestik.
      Sekarang misalnya ada wisatawan yang turun di bandara Adisucipto nanti akan melewati pintu gerbang yang mana ya untuk menuju ke candi Borobudur? 🙂

      Delete
    3. Hayooo tebak .., wisatawan yang datangnya dari bandara Adisutjipto & dari Yogyakarta nantinya akan melewati pintu gerbang yang mana, hayoo ..
      Jawabannya ada di atas loh 😉

      Akan melewati [juga transit] di pintu gerbang ikon Kalpataru atau ikon Singa ?

      Delete
    4. Waduch... aku pingin tahu jawabannya... sekarang diauruh nebak...😱
      Okelah kalau begitu.. aku nebaknya wisatawan yang turun di bandara Adisucipto Yogtakarta akan melewati dan transit pintu gerbang ikon singa. Karena ikon kalpataru dari Semarang.😊
      Kalau begitu someday kalau mauk ke candi Borobudur aku akan melewati ikon Singa juga..
      Oh iya kalau misalnya pengunjung yang transit diperbolehkan nggak berdiri / duduk dan berfoto pas di bawah ikon pintu gerbang? Kan asyik ya kalau pengunjung bisa duduk n foto duduk dekat ikon perahu pinisi ? pasti keren lho fotonya 👌🙂

      Delete
    5. Nah, kali ini tebakannya betul. Ikon Singa yang akan dilewati dari jalur Yogyakarta.
      Boleh, dong berfoto di bawah ikon juga di areanya 📸.
      Aku juga penasaran pengin lihat Candi Borobudur dari deck view point-nya ntar kalau sudah dibuka untuk kunjungan turis.

      Delete
    6. Yeah benar tebakanku dari Yogyakarta akan melewati ikon Singa .
      Oh dibolehkan ya bila kita pengunjung ingin berfoto di bawah ikon dan di area dalam..asyik kalau begitu.😊
      Jadi sekarang masih belum dibuka resmi ya?
      Ntar kalau sudah dibuka resmi jangan lupa nagkring .eh.. pasang style sejauh jauh mata memandang sambil ngelihat candi Borobudur dari deck view point..

      Delete
  31. So interesting information :)

    ReplyDelete
  32. Happy new year dear friend!!!Are a really beautiful construction.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Happy New Year 2021 also dear friend Saruski 🎉!!.
      I also think that seeing the building is impressive.

      Delete
  33. Keren banget uy.
    Kayaknya pas aku ke Borobudur kemarin itu belum ada deh, semoga ntar bisa ke sana lagi, biar bisa ngelihat secara langsung.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amin, kudoakan kelak mas Rudi bisa berkesempatan lihat 4 gapura sekaligus.

      Delete
  34. semoga suatu hari bisa keliling Indonesia lagi dengan perasaan santai aman dan bisa menikmati keindahan Alam kembali begitu banyak tempat yang belum dieksplore

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wuaah, itu juga aku pengiiiin, mas ... , haha.

      Cuma siap-siap saja perlu dana yang ngga sedikit kalau ke semua lokasi wisata yang ada di pelosok wilayah di Indonesia di datangi satu persatu.
      Ribuan jumlahnyaaa 😄

      Delete
    2. siap bang sekaligus jadi youtuber

      Delete
  35. Очень красивые фото. Интересный пост.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Большое спасибо за вашу признательность, Лола.

      Delete
  36. Życzę Tobie aby nowy rok przyniósł wiele nowych przygód i podróży. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amen., Niech to przytrafi się nam wszystkim 😊. Pozdrowienia z Indonezji.

      Delete
  37. Oh keren mas gerbangnya, sekarang candi Borobudur makin bagus ya, pintu gerbangnya juga dibuat dengan bagus dan unik. Sayangnya saya belum pernah kesana satu kali pun, sebenarnya tahun 2020 kemarin habis lebaran udah bikin rencana mau ke candi Borobudur, cuma ada Corona jadinya batal.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Keep spirit, mr. Agus 💪.
      Next, pas akhir tahun kalau ke 3 pintu gerbang lainnya sudah selesai dibangun, mas Agus sekalian bisa lihat juga fefotoan disana hehe 😁

      Delete
  38. What a beautiful place. Your photos shows the beauty very well.
    Enjoy your day!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh, many thanks to you, Bill. Enjoy your day also there!

      Delete
  39. Keren sih ini, makin lama makin oke nih Candi Borobudurnya. Yuk corona cepet pergi yuk aku mo kesana :').

    ReplyDelete
    Replies
    1. Corona ...dengerin tuuch apa kata Mike 📢 , *pakai toak ..., Sonoooo segera nyingkir.
      huush ..huuush .. huuushh!!.
      Si Mike dah pengin ke Candi Borobudur tuch 😊

      Delete
  40. Dankeschön =)
    Kein Problem. Ich wünsche dir und deiner Familie auch noch frohe Weihnachten und ein gutes neues Jahr 2021. Hoffentlich wird es besser :D

    Very interesting post. This looks like a beautiful place where I want to travel =)
    Liebe Grüße aus Deutschland

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hallo Yasmina.
      Vielen Dank, dass Sie Weihnachts- und Neujahrswünsche von Ihnen an meine Familie gesendet haben. Hoffentlich können Sie eines Tages reisen, um die Pracht des Borobudur-Tempels und seiner umliegenden Landschaft zu sehen.
      Herzliche Grüße aus Indonesien.

      Delete
  41. Un bello lugar nos vuelves a mostrar.
    Mi entrada titulada "Gracias a Castaño y Txato" decirte que esos bueyes son los del video que se puede ver pinchando el enlace. Los de la foto son de una exhibición de deporte rural vasco que están basados en antiguos trabajos en el campo o en la minería. El de arrastre de piedra con bueyes proviene del traslado de piedras de gran tamaño que eran la forma que en tiempo hubo antes de la mecanización.

    Saludos.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gracias por su opinión sobre la ubicación de esta puerta y también gracias por su explicación sobre el uso de vacas para transferir piedras antes de la mecanización. Está bien documentado para que la foto se pueda mostrar en un evento de la Carrera del País Vasco.
      Saludos.

      Delete
  42. Replies
    1. Gracias por tu opinión. Saludos de vuelta, Sandra

      Delete
  43. tak diragukan lagi semua hal tentang candi besar Borobudur penuh makna juga gerbang masuknya pun demikian.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sependapat, mas. Pemilihan bentuk ikonnya yang diambil dari relief Candi Borobudur juga sangat tepat.

      Delete
  44. Aku jadi ingin ke Borobudur lagi setelah membaca tulisan ini 😭. Pertama dan terakhir aku ke Borobudur itu udah belasan tahun lalu, jadi memorinya udah pudar tapi masih meninggalkan kesan yang mendalam akan kemegahannya.
    Aku ikut bangga kalau ada ikon pariwisata Indonesia yang semakin diperhatikan dan dilestarikan.
    Gerbang Samudera Raksa ini salah satu perkembangan yang bagus sekaliii 😍 sungguh jadi megah sekali jalan menuju ke Borobudur. Penasaran kalau nanti udah rampung semua akan jadi seperti apa hasilnya. Kak Himawan jangan lupa update ya 🤭

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga ya nantinya aku bisa posting ke 3 pintu gerbang lainnya setelah selesai dibangun akhir tahun ini, Lia.
      Kelak kalau Lia ke Candi Borobudur lagi akan dibuat pangling lihat kawasan areanya 😊

      Delete
    2. Amiiin. Aku tunggu postingan Kakak nanti 😁
      Pasti akan pangling sih 🤣. Sekarang aja pasti udah pangling karena memoriku akan Borobudur udah mulai memudar 😂

      Delete

  45. Unfortunately your entire post is not showing up, but I suspect it was a successful trip.
    Best regards :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh, what you can see is a snippet of the article, Hanna. For completeness reading all articles please read More.
      Thank you for stopping by here.
      Best Regards

      Delete
  46. Wonderful to be able to see the ship in person. Seems like a very enjoyable and interesting trip.

    ReplyDelete
    Replies
    1. And that's true, Nancy. Seen the original area is more beautiful than in the photo.

      Delete
  47. Beautiful photos, you do visit lovely places. Thanks for sharing the beauty!
    Have a happy day!

    ReplyDelete
    Replies
    1. You're welcome, Eileen. Thank you also for all the good comments from you.
      Have a nice week!

      Delete
  48. You see a lot of interesting places. Beatiful photos. Greetings. ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you for your opinion, friend.
      Best wishes.

      Delete
  49. 2x ke Jogja selalu gak sempat mampir ke Candi Borobudur. Next mungkin bulan 3 aku ke sana deh, sekaligus penasaran sama yang masukin tangan ke dalam stupanya itu deh.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sekarang sudah ngga diperbolehkan memasukkan tangan ke stupa karena dikhawatirkan akan merusak bentuk candi, kak.

      Delete
  50. I am sorry to hear about an Indonesian Jetliner crashed into the sea. It seems more than 60 people were aboard the Boeing 737-524.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank~you, Giorgio.
      All three tragic events like that did not happen again in the future.

      Delete
  51. WOW, the ship is fantastic!!! And I really love those waves above the sign...so very artistic and striking!😊😊
    Oh thank you so much for another interesting and informative post, my friend...oh how I long to visit your beautiful country one day...

    Stay safe and happy, dear Himawan🙏🙏🙏

    Cheers!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Stay safe and happy, dear also YGraine🙏🙏🙏. Thank you very much for your support.
      I agree with you that the shapes of the ships and water waves were done artistically.
      Hopefully one day your wish to see tourism in Indonesia will come true.

      Big hug 🤗

      Delete
  52. Owh memanh baru berarti ini ya Mas. Aku ke Borobudur terkahir 3 thn yg lalu n blm ada.. Keren yaa tugunyaa..
    Klo bandara baru, aku udah nyobain tahun lalu, tepat sebelm pandemi. Yaampun bandaranya sepii. Banyak bangunan yg masih kosong jg. Berasa ga di bandara jadiya 😆

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yups, gapura ini greeeess baru, kak.
      Kalau ibarat kue, ini fresh from the oven 😄.
      Betul, saat ini bandara NYIA juga masih belum ramai karena sebagian penerbangan lokal masih di bandara lama.

      Delete
  53. Saya mengirimkan harapan terbaik saya untuk Tahun ini: kebaikan, kecantikan, kesehatan dan berkah Tuhan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Amin akan terwujud.
      Terimakasih bnmyak untuk kiriman doa harapan dari anda, Basia 🙏.
      Saya juga mendoakan kebahagiaan, kesehatan dan kemakmuran untuk anda disana.

      Delete
  54. Tempat yang indah. Aku sudah memberitahumu suatu hari. Anda tinggal di surga!
    Sebuah pelukan!
    P.S. Himawan, periksa templatenya. Untuk melanjutkan membaca dan melihat foto, teks dan gambar muncul di kolom kanan dalam ukuran kecil, bukan di tengah. Setidaknya saya melihatnya seperti ini. Tanya orang lain atau ikuti tes. Saya rasa ada yang salah dengan konfigurasi template.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih untuk atensi dan perhatian dari anda, Gumer.
      Masukan fitur template dari anda akan saya lihat dari layar besar komputer. Jika dilihat dari layar ponsel tampak tidak ada kendala.
      Terimakasih untuk itu, sobat 🙏.
      Sebuah pelukan!

      Delete
  55. Interesante lo de la puerta al templo, en una arquitectura de barco, que siente uno se aproxima a la actividad propia de los lugareños: la pesca. Asumo que la arquitectura de los lugares turísticos, debe acercarse al lama de los espacios. Un abrazo, desde mi cubil colombiano. Carlos

    ReplyDelete
    Replies
    1. Su suposición es correcta de que un lugar de turismo cultural debe reflejar el pasado. Gracias por visitarnos y tu opinión, Juan.
      Un gran abrazo de mi parte en Indonesia para ti en Colombia

      Delete
  56. ¡Hola!
    Me alegro que se haya proclamado como destino turístico, porque es bastante bello y yo por lo menos, lamentaría no haberlo visitado si algún día voy para allá.
    ¡Un beso desde México!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hola mi amigo en Mexico!. Me alegra que tengas ganas de visitarla algún día. Ojalá se haga. Saludos beso abrazos amistad.

      Delete
  57. This portal has beautiful design and architectures.
    Great greet and welcome to the visitors of Borobudur!

    ReplyDelete
    Replies
    1. That's right, Evi.
      Later, after the other three gates are finished, tourists to Borobudur Temple will be more memorable and can make beautiful documentation in the gate area.

      Delete
  58. Makin pingin kesana nih, semoga aja bisa wisata ke borobudur..

    ReplyDelete
  59. cantik seni bina kapal tu. hmm bila agaknya saya akan sampai di sini? celatlah pandemik berakhir.... saya mau jalan2!!!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. happy new year, mas. maaflah ya sebab baru berkesempatan singgah di sini

      Delete
    2. Amin, semoga pandemi cepat berhenti dan kak Anies dapat travelling ke Candi Borobudur juga ke pintu gerbang ini.

      Kabar keluarga baik, kak.
      Terimakasih.
      Semoga keluarga kak Anies juga demikian.

      Happy New Year 2021 🎉

      Delete
  60. Wah besar gila dengan 4 pintu yang berbeza rekabentuk.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, kak.
      Nantinya setelah ketiga pintu gerbang selesai akan tampak lebih mengesankan.

      Delete
  61. ¡Hola!
    Me ha gustado conocer esta historia y las esculturas son bellas.
    Un fuerte abrazo! 🤗

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hola mamen también. Gracias por visitarnos y comentarios sobre la belleza de esta escultura. Un fuerte abrazo 🤗🙏

      Delete
  62. Samudra Raksa is truly a magnificent piece of art. It looks like a Viking ship sailing in a stormy sea with the sails blowing in the wind. It is beautiful, what is is made of?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hello, Kestrel.
      This beautiful statue of Samudra Raksa ship is made of stone carving.

      Delete
  63. Me ha encantado esta entrada amigo. Y más esa puerta de entrada en forma de barco. Parece un barco vikingo. Me gustaría conocer el lugar algún día. Gracias por compartir.
    Buen domingo Himawan . Cuídate.
    Un abrazo.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hola tambien, Laura.
      Rezo para que su deseo de venir a este lugar se haga realidad.
      Gracias de nuevo por visitarnos, Laura
      Tenga un buen día.
      Un abrazo.

      Delete
  64. Wow! Ten statek jest naprawdę imponujący i wygląda ciekawie! Wszystkiego dobrego w Nowym Roku!
    Pozdrawiam ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tak, też tak myślę.
      Kształt tego statku jest imponujący.
      Tobie również szczęśliwego Nowego Roku.
      Pozdrowienia 🤗

      Delete
  65. Świetny tekst, sporo wartościowych informacji:)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Och, bardzo dziękuję za twoją opinię. Pozdrowienia

      Delete
  66. aww.... keren arsitekturnya...... replica kapal nenek moyang.
    thank you for sharing beautiful photos

    ReplyDelete
  67. Ini benar2 megah dan keren gerbangnya. Bagus buat foto2. Senang sekaligus sedih, kenapa oh kenapa pembangunannya baru sekarang2 ini saat saya sudah jauh dari Jogja-Jateng wkww

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wwwkk .. 😄
      Maaf jadi ikut tertawa baca komentar dari kak Annisa 🙏.
      So, itu menandakan kelak kak Annisa & family sebisa mungkin liburan lagi kesana 😊

      Delete
  68. What an interesting sight! You got some great photos, thank you for sharing :)

    Hope that you had a great weekend!

    Away From Blue

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you so much for all, Mica 🙏.
      I wish you a good day also.

      Delete
  69. ¡Hola también!.
    Me alegro de que te gusten las obras de arte.
    Saludos.

    ReplyDelete
  70. Amazing place and amazing pictures.
    Regards.

    ReplyDelete
    Replies
    1. I think this transit area is impressive.
      Thank you for your comments regarding the photos here.
      Regards.

      Delete

  71. happy New Year!
    beautiful photos and post, it's good when it's always summer♥
    http://www.mosaictrends.com/

    ReplyDelete
    Replies
    1. Happy New Year 2021 also, friend.
      Thank you for visiting. Regards

      Delete
  72. Hermosos y bellos lugares como siempre nos presentas siempre de tu país, con el mejor guía y estupendas explicaciones y fotos querido amigo.
    Un fuerte y gran abrazo desde la distancia.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Un fuerte y gran abrazo desde la distancia, mi mejor amigo Juan.

      Muchas gracias, la información aquí incluida es considerada informativa por usted. Siempre trataré de ser lo más detallado posible para incluir información de cada lugar al que vaya para que pueda servir de guía para muchas personas.

      Delete
  73. Hola Himawan. Espero y deseo que tengas un muy feliz 2021.
    Siempre es un placer ver tus entradas ya que nos muestras unos paisajes y unos lugares que de otra forma nos sería imposible conocer.
    Esa puerta en forma de barco es una maravilla. Eres un guía extraordinario, recorrer esos lugares oyendo tus explicaciones y viendo esos monumentos debe ser una maravilla.
    Un abrazo.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hola amigo Juan Hernandez.
      También espero en él que en el 2021 tengas mucha felicidad, prosperidad y salud.
      Estoy muy agradecido por su gran agradecimiento. En la mayor medida posible, presentaré otras ubicaciones de batik y escribiré con la mayor cantidad de información posible, con suerte, se me dará el tiempo y la salud para eso.

      Saludos, un abrazo cercano de amistad desde la distancia.

      Delete
  74. That ship sculpture looks quite interesting.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Thank you for your comments and opinions.
      Regards.

      Delete
  75. Mais um local único e belo que nos apresentas, amigo! Achei realmente fascinante a escultura em forma de navio e já imagino quão belos ficarão os outros portões! Meu abraço, boa semana.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Obrigado pela sua opinião, meu amigo árabe. Esta réplica é um navio antigo, talvez não houvesse doca naquela época.
      Espero que no final do ano eu possa reconhecer os outros três portões.
      Estou enviando um abraço de amizade de volta.

      Delete
  76. ¡Feliz año 2021 Himawan!

    El reportaje sobre el Templo Borobudur y sobre la propia construcción es magnífico. Es bueno que Indonesia se vaya preparando pues el final de la pandemia llegará algún día y volverán los turistas a visitar un país tan bello como es el tuyo.

    Un fuerte abrazo dese España.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Un gran abrazo para ti, Miguel Pina.

      Es de esperar que este año la pandemia termine para que en el templo de Borobudur, su país sea visitado nuevamente por muchos turistas de varios países.

      ¡Que tengas un buen día!

      Delete
  77. Esa puerta promete sin duda una interesante y bonita visita al templo.
    Gracias por compartirla.
    Saludos.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Estoy de acuerdo con tu opinión, José. La puerta se sumará a la belleza de la zona y dará una buena impresión a los turistas. Gracias por tu apreciación.
      Saludos.

      Delete
  78. Liburan Anda memberikan kesempatan tak terbatas untuk foto spektakuler dan sejarah tempat-tempat menakjubkan ini. Terima kasih telah berbagi informasi dengan kami, sangat informatif.
    Un saludo!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terimakasih banyak saya sampaikan untuk apresiasi anda, sobat Yessy.
      Semoga menginspirasi anda untuk berlibur di lokasi yang unik.

      Abraza la amistad con fuerza 🤗

      Delete
  79. Que hermosura mi amigo, todo lo que nos traes,
    tiene belleza inolvidable, he conocido lugares
    divinos en tus presentaciones y espero seguir
    viajando con tus nuevos mensajes, que sigas
    paseándote mucho en este nuevo 2021, felicidades.

    Besitos dulces

    Siby

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gracias por tu gran agradecimiento Siby.
      En la medida de lo posible, presentaré lugares únicos y divertidos para que sean entretenidos e informativos para todos los lectores.

      Saludos dulce beso amistad.

      Delete
  80. Aku aja bacanya seneeeeng mas. Beneran ga sabar ngeliat ke4 pintu gerbangnya jadi.

    Sayang banget pas aku DTG ke Borobudur, itu THN 2011 blm ada gerbang2 ini. Udh lamaa memang aku ga kesana. Krn jujurnya nih, pertamakali ke Borobudur , dulu impresi pertama ga berkesan, Krn cuaca yg panas menggila, dan banyak bgt penjual yang menyerbu bahkan sampe mobil. Itu ga nyaman sih. Maksa jual nya. Sejak itu aku ga prnh balik LG ke Borobudur. Tapi candinya sendiri aku sukaaaa lah. Ntr aku DTG lagi kalo gerbangnya udh jd aja. Dan semoga para penjual souvenirnya ditertibkan di satu lokasi, jd ga sampe menyerbu pengunjung kayak dulu.

    Ato skr udah begitu?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sekarang para pedagang di area candi Borobudur sudah ditertibkan berada di satu lokasi, kak.
      Berupa kumpulan deretan kios2 dan pedagang tak diperbolehkan lagi ngejar2 turis kayak dulu 😊.
      Sekarang areanya jauh lebih tertata rapi.

      Sekarang ini area Candi Borobudur juga sedang ditata ulang.

      Siip, kak ntar kalau ketiga pintu gerbang lainnya udah jadi, siap dieksplore kak Fanny 😉

      Delete
  81. Hello Himawan Sant. The whole of Indonesia is unique and beautiful to me, and probably extremely exotic for every European.
    You visit very interesting places and describe them perfectly. Big applause for you. I will surely see your very interesting posts here more often.
    greetings

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hello also Boguslaw Dobisz!.
      So many thanks for all the appreciation you give to me and my country.
      Your country also has great charm and is visited by many tourists from all over the world.
      Greetings.

      Delete

  82. Hello, the place is great, there are so many beautiful places in the world, how lucky you are to know them : D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hello Sakuya.
      I agree that this location is beautiful to visit, so that later you can monitor the Borobudur temple from a distance.
      Thank you very much for your appreciation. Regards

      Delete
  83. menarik juga ya kak, ada tempat jujugan warga yang baru, lumayan buat poto poto juga
    arah ke bandara internasional makin cakep aja ya sekarang

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya, bisa buat nambah lokasi buat fefotoan kak 😁.

      Delete
  84. I didn't understand anything. seems interesting and useful.

    ReplyDelete
  85. It looks artistic, wow is really impressive :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Intip Begini Instagenicnya Warung Layar Sentuh 2.0 Magelang

Ketika awal pertamakali dibuka pada 31 Desember 2020 silam, nama Warung Layar Sentuh 2.0 saat itu mendadak hits ramai dibicarakan oleh banyak kalangan dan para milenials kawula muda sebagai pilihan baru lokasi nongki  [nongkrong kekinian] yang ada di Magelang. Bukan saja karena namanya terkesan unik, layar sentuh dan namanya terkesan sedikit berbeda dengan nama-nama kafe lain pada umumnya karena adanya penambahan bilangan angka 2.0 dibelakangnya, tetapi kafe, tepatnya Warung Layar Sentuh ini berkonsep bersantap hidangan berada di tengah hamparan perkebunan ladang tebu dan persawahan bernuansa alam pedesaan dikitari oleh indahnya pemandangan gunung yang mengelilinginya.  Area luasnya terbagi dua pilihan  indoor  dan  outdoor  berdinding kaca tempat makan Warung Layar Sentuh 2.0 yang buka setiap harinya mulai dari jam 07. 00 pagi hingga mendekati tengah malam jam 23. 00 tersebut dilengkapi dengan dekorasi cantik dan penataan ruang bergaya vintage  dan bohemian  yang tampak instagenic ,

Pengalaman Mistis di Mata Air Tuk Umbul Windusari

Boleh percaya atau tidak, ada pengalaman mistis aku temui saat berada di lokasi mata air Tuk Umbul Windusari, tapi ini aku kembalikan ke pembaca untuk mempercayainya atau tidak ceritaku.  Dan yang pasti tujuanku menceritakan pengalaman gaib yang kutemui di Tuk Umbul Windusari bukan bertujuan untuk mencari sensasi, sama sekali tidak ada maksud dan tujuan demikian.  Tujuanku untuk sekedar mengingatkan ke pembaca, dimanapun lokasi yang kita kunjungi sewajibnya memberikan salam dan permisi terlebih dahulu kepada penghuni dari dimensi lain sebelum memasuki lokasi. Demikian juga seperti yang telah kulakukan saat aku tiba di Tuk Umbul. Kata salam dan permisi cukup kuucapkan di dalam hati.  Nama Tuk Umbul dari bahasa Jawa, Tuk : mata air  dan Umbul  : dari kata mumbul, menyembul atau memancar keluar. Cerita bermula saat aku  melangkah mendekat ke letak mata air Tuk Umbul  tiba-tiba kepekaan bawaan indra keenamku memberikan signal  jika lokasi ini ada 'penunggunya'.  Aroma wangi semerb

Perkenalanku

Halo. Teman dan para pembaca semua, apa kabar ?. Perkenalkan kembali, namaku Himawan Sant. Perkenalkan kembali ?. Loh, kok ..., hmm ..., memang sebelumnya pernah aktif jadi seorang penulis blog atau blogger ?. Yups, benar. Mungkin diantara kalian pembaca masih teringat namaku dan nama blog lamaku tema travelling yang sekarang keberadaanya sudah tak lagi aktif. Sekarang aku aktif ngeblog lagi, dengan niche berbeda dari blog sebelumnya. Lebih variatif kontennya, tak hanya satu niche. Dan punya blog niche variatif yang kata orang disebutnya 'blog gado - gado', sekaligus juga kujadikan sebagai wadah penyaluran kreativitasku dalam hal tulis menulis. Masih tetap dengan gaya kepenulisanku, ringan dan mudah dibaca, aku berharap artikel - artikel yang berada di dalam blog ini punya banyak manfaat baik dan dapat menginspirasi para pembaca semuanya. Salam, Himawan Sant